Setelah suaminya meninggal, ia mulai hidup dengan tiga anak laki-laki yang tidak memiliki hubungan darah. Putra tertua membenci ibu tirinya, dan putra kedua berusaha bergaul dengan mereka. Saat itu, anak sulungnya kebetulan melihat ibu mertuanya sedang masturbasi, dan dijadikan bahan untuk pendekatan hubungan. Putra kedua meraba-raba dadanya sambil berkata, "Jadilah ibuku satu-satunya."