Beberapa tahun setelah suami saya meninggal, anak saya dan istrinya datang untuk pertama kalinya setelah sekian lama tinggal bersama Mari yang tinggal sendiri. Malam itu, anak saya kebetulan menyaksikan masturbasi ibunya. Anak laki-laki saya yang tidak puas dengan aktivitas malam itu bersama istrinya, tidak bisa menahan rasa frustasinya dan pura-pura dimanjakan oleh ibunya keesokan harinya. Mari, yang mengira itu hal yang buruk, tidak bisa menahan kenikmatannya. Perilaku putra saya berangsur-angsur meningkat, dan ibu saya juga merasa senang dengan hubungan seperti itu. [* Ada beberapa gangguan pada gambar dan suara]